peduli?
tatap matamu di cermin
sembari berdiri di sana!
di atas panggung aspal dan besi
sambil kunyah sandal pepermin
pandang! sepenuh dengan jiwa!
lapar?
mereka juga!
haus?
sama!
tak punya uang?
mereka jua merasakannya!
tapi, mereka ingin berusaha
apa usahanya?
meminta? tengadahkan tangan saja?
itukah usahanya?
atau genjreng dengan suara cempreng?
memang itu usaha?
sudah sampai mana itu?
mereka punya malu, Kawan!
semua punya kemaluan kan?
harusnya kau malu!
minta pada bukan ayah ibu
bilang minta makan
mereka ingin usaha
untuk tidak meminta
karena itu sama saja
rendahkan derajat
rendahkan harga
tapi di mana matamu?
bercermin! bercermin!
kau peduli
saat kau ditugasi
tapi di mana kau?!
saat mereka berdiri
tapi banyak yang meminta
untuk mati berdiri
laiknya kau kini
PEDULI APA KAU INI!!!
lhah terakhirnya ngamuk, pake kapital semua gitu..
Harusnya kita malu.
kebawa emosinya :D
keren^^
Mungkin
Jadi terbawa emosi kamu :)
Dunia, memang semua sudah apatis.
Nice one :)
suka pembangunan emosinya
:' nyentuh.. Dan overall baru baca itu emosi sama ekspresi pembacanya seolah olah langsung masuk otak. Keren!!